Pola Tidur yang Baik untuk Ibu Hamil Tiap Trimesternya

Posted on

Penting untuk Anda ketahui mengenai pola tidur yang baik untuk ibu hamil. Hal itu karena kualitas tidur saat masa hamil dapat berpengaruh terhadap kesehatan baik untuk ibu maupun bayi.

Kurang tidur salah satu masalah yang paling umum terjadi pada ibu hamil. Seringkali, telah mencoba sejumlah posisi, namun masih saja merasa tidak nyaman serta nyenyak. Padahal, pola tidur mempunyai peran dalam sejumlah hal dalam tubuh ibu hamil.

Pola Tidur yang Baik untuk Ibu
freepik.com

Pola Tidur yang Baik untuk Ibu Hamil Tiap Trimesternya

Ibu hamil yang kebanyakan atau tidak cukup tidur ketika di awal masa kehamilan, akan mengalami tekanan darah tinggi saat trimester ketiga.

Pasalnya kekurangan tidur juga dapat meningkatkan risiko preeklamsia, suatu keadaan yang bisa mengakibatkan persalinan prematur serta komplikasi. Komplikasi tersebut bisa berlangsung lama pada kesehatan jantung serta ginjal.

Akan tetapi, Anda tidak perlu merasa khawatir yang berlebihan. Pasalnya setiap trimesternya, ibu hamil akan mengalami gangguan pada tidur yang tidak sama.

Untuk itu, berikut ini pola tidur yang baik untuk ibu hamil atau yang normal terjadi pada setiap trimesternya. Antara lain sebagai berikut.

Trimester Pertama

Kurang lebihnya pada usia kandungan ke 10 minggu, maka total waktu untuk tidur akan meningkat dengan periode tidur di malam hari menjadi lebih lama serta tidur saat siang hari menjadi lebih sering.

Akan tetapi, efisiensi tidur akan menjadi berkurang sebab sering terbangun serta jumlah tidur nyenyak ketika hamil juga akan berkurang. Banyak sekali perempuan yang mengeluh terhadap kualitas tidur menjadi semakin memburuk pada trimester pertama awal kehamilan.

Trimester Kedua

Kualitas tidur akan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Akan tetapi, pada kehamilan trimester kedua tersebut, kontraksi menjadi tidak teratur atau mengalami sering sakit perut.

Bukan hanya itu, gerakan janin juga menjadi lebih aktif, luas, serta mendengkur sebab hidung tersumbat. Kemudian bisa berpengaruh terhadap kualitas tidur ibu hamil.

Trimester Ketiga

Pada trimester ketiga, perut akan semakin membesar mengikuti perkembangan pada janin. Keadaan tersebut mengakibatkan saluran kemih menjadi tertekan. Maka ibu hamil akan mengalami buang air kecil yang semakin sering.

Terlebih lagi, gerakan pada janin juga semakin aktif. Terutama ketika malam hari, ibu hamil akan menjadi lebih sering mengalami insomnia.

Tips Agar Nyaman Ketika Tidur

Bukan hanya karena pengaruh gejala kehamilan, melainkan pola tidur untuk ibu hamil juga bisa dipengaruhi oleh kebiasaan sebelum tidur. Ibu hamil dapat melakukan sejumlah cara dalam mengatasi gangguan tidur atau disebut dengan insomnia yang kemungkinan dialami. Adapun salah satunya yaitu menggunakan bantal khusus bagi ibu hamil.

Pasalnya bantal dapat menjadi penolong dalam mengurangi gejala hamil yang bisa mengganggu waktu tidur. Adanya bantal tambahan bisa berguna untuk ibu hamil supaya dapat memperoleh kenyamanan tidur ketika waktu hamil. Jadi, pastikan untuk selalu menjaga pola tidur yang baik untuk ibu hamil dan hal-hal sehat lainnya saat masa kehamilan.